Mother! 2017 review

MOTHER! IMAGE

kali ini saya akan mereview sebuah film horor pada tahun 2017 yang berjudul Mother!. film ini di sutradarai oleh Darren Aronofsky dan di bintangi oleh Jennifer Lawrence dan Javier Bardemawal saya tertarik menonton film ini karena diperankan sama jennifer lawrence gitu loh. iming-iming peran wanita cantik bagi saya memang merupakan daya tarik sendiri. kepuasan melihat tampilan yang bening.

oke sekarang saya masuk ke review nya. kalau boleh dibilang, film ini merupakan film pertama yang membuat saya kurang nyaman menontonnya padahal didalamnya tidak ada unsur menakutkannya. saya sendiri menonton gratisan, karena menonton gratis jadinya saya bisa seenaknya saja kapan mau nonton ini film. dan asal teman-teman tau, saya menghabiskan waktu 3 hari untuk menonton film ini, lah padahal durasinya cuma 2 jam. seperti yang saya bilang sebelumnya film ini memberikan rasa yang tidak nyaman bagi penontonnya, atau cuma saya sendiri yang merasakannya, haha. jadi di hari pertama saya menonton film Mother! ini hanya sanggup sampai kira-kira pertengahan film. sebenarnya kesan tidak nyaman pada film ini saya rasakan dari awal. tapi karena rasa penasaran saya tentang jalan cerita dan endingnya, jadi saya lanjutkan menonton sampai pertengahan film dan disitu saya sudah merasa sangat tidak nyaman. perasaan saya seperti di cabik-cabik. huuuft... akhirnya saya close film ini dan saya tidak mau menontonnya lagi.

hari kedua saya sudah mulai membayangkan akhir cerita film mother! dan membayangkan ketidaknyamanan saya menonton film ini, maka saya tidak menonton. haha... lalu pikiran penasaran itu terus menghantui saya. akhirnya saya memutuskan untuk menonton dan melanjutkan jalan cerita film ini besoknya saja.

hari ketiga waktunya saya menonton film dan melanjutkan jalan cerita yang sempat saya putus. karena saya berusaha tidak memikirkan rasa tidak nyaman dan ingin mengetahui bagaimana cerita selanjutnya. hati saya mulai tidak kuat lagi dikala film udah mencapai klimaks dan saya menutup film ini lagi. loh... hahaha... ya saya tidak kuat menonton film ini.

...

tapi bagaimana ya kok masih penasaran, yaudah lah lihat endingnya aja dulu. oh ternyata begini endingnya, bagus juga nih film, tapi kok kurang suka ya. ya akhirnya saya lanjutkan lagi menonton film ini tapi pada bagian akhir saja. setelah lihat bagian akhir rasa penasaran saya mulai bergejolak lagi. dan membuat saya ingin tahu bagian yang saya skip. lalu karena tidak nyaman melihat bagian itu, jadinya saya menonton sambil men-skip-skip. haha... dan selesai lah saya menonton.

nah itu reviewnya teman-teman. dari cerita saya di atas tentunya sudah bisa menggambarkan bagaimana film ini memberikan sensasi wow kepada penontonnya dengan cara yang tidak biasa tentunya. meskipun ini adalah film bergenre horor, tapi tidak ada satu pun setannya. hanya dan asal teman-teman tahu, hampir tidak ada unsur menyakitkan seperti pembunuhan atau tikam-menikam seperti menggunakan pisau atau yang bernada melukai. intinya ini film horor yang tidak horor dan tidak membuat anda bermimpi buruk. tapi ini film yang membuat anda merasa tidak nyaman untuk melanjutkan menontonnya. karena memang susah menjelaskan rasa tidak nyaman saya, dan mungkin film ini juga tidak berefek kepada semua orang. bisa saja bagi teman-teman lain yang menonton film ini tidak akan merasakan apa yang saya rasakan, atau mungkin teman-teman akan merasakan hal lain, bisa biasa saja, atau malah bisa luar biasa. haha... ya pokoknya selamat menonton saja lah.

BTW
film ini menceritakan sepasang suami istri yang hanya tinggal berdua di sebuah rumah di tengah hutan mungkin ya. rumahnya bagus kok. bagus banget malah. cuma ya di tengah hutan aja sih. tentunya si istri adalah mbak Jennifer dan suami nya adalah Javier. dicerita mereka sudah menikah lama tapi tidak mempunyai anak karena si suami tidak mencumbu Jennifer, duh pak-pak. coba saya yang jadi suaminya, hemmmm... haha... ya jadi Javier disini berperan sebagai Suami yang memiliki hobby menulis dan sepertinya memang itu saja kegiatannya. namun pada awal cerita si suami sedang buntu untuk menulis alias tidak mempunyai bahan untuk tulisannya... datanglah seorang tamu tak di undang yaitu seorang bapak-bapak separuh baya kira-kira berumur 60 an. nah dimulai dari sini akan menarik sekaligus membuat tidak nyaman saya. nantinya pria tak diundang ini akan mengundang istrinya untuk datang ke rumah ini. namun pemilik rumah ini yaitu Jennifer nantinya akan selalu merasa tidak nyaman dengan kehadiran 2 tamu tersebut. tapi suaminya sangat suka kedatangan tamu karena itu bisa membuatnya menemukan ide-ide baru untuk dijadikan bahan dia menulis buku... bersambung...

jadi cukup segitu saja yang bisa saya sampaikan kepada teman-teman. silahkan menonton film nya sendiri jika merasa penasaran. haha...
SELAMAT MENONTON MOTHER!

Comments

Post a Comment

berkomentarlah yang baik

Popular Posts